Tips Beradaptasi dengan Dunia Perkuliahan

Tips Beradaptasi dengan Dunia Perkuliahan

Ketika saudara memutuskan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan, maka saudara harus siap dengan segala hal yang baru, mulai dari teman, lingkungan, guru dan lain sebagainya. sistem pendidikan dalam dunia perkuliahan berbeda jauh dengan sistem pendidikan masa sekolah, yang di mana jika disekolah saudara diajarkan untuk menyelesaikan sebuah tugas yang dibimbing oleh guru hingga selesai, namun dalam dunia perkuliahan, saudara menyelesaikan tugas bersama dengan teman teman satu kuliah. Itu artinya saudara harus mampu beradaptasi dengan dunia kuliah agar masa kuliah dapat berjalan dengan baik.

 

Tips Beradaptasi dengan Dunia Perkuliahan

Meskipun terdengar sebagai hal yang mudah, namun nyatanya, beradaptasi terkadang membuat beberapa orang merasa sulit untuk melakukannya. Bagi saudara yang mungkin mengalami kesulitan dalam beradaptasi, berikut kami punya beberapa tips untuk saudara.

 

1. Membuka diri dengan orang-orang baru

Ketika saudara memasuki dunia perkuliahan sebagai mahasiswa baru, itu artinya saudara akan menemukan banyak teman baru. membuka diri dengan orang baru merupakan suatu hal yang harus saudara lakukan agar dapat mudah berinteraksi.

Membuka diri dengan teman baru akan membuat saudara lebih mudah mendapatkan teman saat kuliah. makin baik ikatan pertemanan yang mampu saudara bentuk, maka akan makin mudah saudara dalam menjalankan proses perkuliahan, yang terutama saat menghadapi tugas dari dosen.

 

2. Cari tau seputar jurusan dan fakultas yang dipilih

Setelah saudara mampu berkenalan dengan teman teman baru, maka selanjutnya saudara perlu mencari tahu terkait jurusan yang tersedia pada fakultas tersebut. jangan lupa cek juga masalah administrasinya, pastikan jika administrasi sesuai dengan kemampuan masing masing orang yang menanggung masalah perkuliahan saudara.

Kembali ke poin pertama, inilah pentingnya kenapa saudara juga harus membangun hubungan baik dengan senior. Dengan mengetahui jurusan dan fakultas, maka saudara tidak akan mati gaya di kampus dan tentu saudara akan lebih mudah beradaptasi dan nyaman selama proses belajar. Jadi, cari tahu lebih dalam tentang jurusan dan fakultasnya.

 

3. Cari tahu dan pahami aturan-aturan kampus

Mengetahui prosedur yang berlaku pada sebuah fakultas akan membuat saudara lebih mudah menjalani proses perkuliahan, yang juga akan membantu saudara terhindar dari hal hal yang dapat melanggar aturan yang berlaku pada fakultas terkait.

Maka, jangan sungkan untuk banyak bertanya tentang aturan-aturan yang diterapkan. Sebisa mungkin, saudara juga harus menjaga sikap agar tak menyalahi aturan yang ada. Jaga sikap baik kepada siapa saja, mulai dari teman kampus, dosen, staf kampus, hingga satpam di kampus. 

 

4. Belajar bersama teman

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, sistem pembelajaran dalam lingkungan kampus berbeda dengan semasa sekolah dahulu. Dalam pembelajaran kampus, seorang dosen biasanya hanya akan memberikan tugas saja, sehingga saudara perlu sharing dengan teman teman untuk  menyelesaikan tugas yang telah diberikan oleh dosen. 

Untuk memudahkan saudara dalam menyelesaikan tugas yang diberikan oleh seorang dosen, saudara perlu menjalin atau membentuk kelompok teman untuk belajar dan menyelesaikan tugas secara bersama sama. Dalam hal ini, saudara bisa mengatur jadwal bergiliran di mana menyelesaikan tugas kuliah, misalnya pada hari ini tugas di kerjakan di rumah atau di kos saudara, maka di hari selanjutnya bisa mengerjakan di tempat teman lainnya. Dengan begitu, suasana belajar akan terasa menyenangkan dan pastinya tidak akan membosankan.

Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk Mahasiswa

Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk Mahasiswa

Masa kuliah adalah masa di mana kita akan melakukan pendidikan terakhir sebelum memasuki dunia kerja. Dalam masa kuliah, kita harus melatih diri untuk meninggalkan kebiasaan kebiasaan buruk, sebab selepas kuliah kita akan memasuki dunia kerja, yang artinya kita harus mampu menjadi orang yang lebih baik. 

Sayangnya mengubah kebiasaan buruk dalam dunia perkuliahan bukanlah hal yang mudah, apalagi jika kita berada di antara teman teman yang memiliki kebiasaan buruk. Meskipun teramat sulit, bukan berarti kita tidak dapat melakukannya.

 

Cara Menghilangkan Kebiasaan Buruk Mahasiswa

Dalam mengubah kebiasaan buruk, ada beberapa hal yang perlu saudara perhatikan, dan berikut beberapa contoh kebiasaan buruk mahasiswa beserta dengan cara mengatasinya.

 

1. Kerap Bangun Kesiangan Karena Begadang

Salah satu kebiasaan buruk bagi sebagian banyak mahasiswa adalah begadang, sehingga tidak heran jika banyak mahasiswa yang kerap kali bangun telat atau kesiangan. Apalagi bagi sebagian anak yang terbiasa dibangunkan orang tua pastinya kerap kali bangun telat dikala menjadi mahasiswa di tanah perantauan.

Penyebab umum masalah ini biasanya karena tidur terlalu larut atau begadang. Begadang sebenarnya sah-sah saja jika memang ada kebutuhannya. Sayangnya mahasiswa kerap begadang hanya karena ingin main-main saja dan hal ini jadi kebiasaan buruk sehari-hari para mahasiswa.

 

Cara mengatasinya:

  1. Hindari begadang jika tidak benar-benar diperlukan. Usahakan bisa tidur cukup.
  2. Pasang alarm setidaknya 1 jam sebelum jadwal dan buat setiap 10 menit sekali. Biasakan untuk memaksa tubuh harus bangun setelah mendengar alarm.
  3. Bangun mental disiplin pada waktu.

 

2. Mengerjakan Tugas Kerap Ditunda-tunda

Kebiasaan buruk yang suatu ini kerap kali terjadi pada banyak mahasiswa, yang di mana mereka diberikan tugas untuk satu minggu,namun H -1 sebelum pekerjaan harus dikumpul, barulah mereka kerjakan. Hal yang satu ini juga kerap kali menjadi faktor penyebab mahasiswa menjadi begadang, yang padahal jika langsung dikerjakan, maka tidak perlu begadang lagi.

Salah satu tips yang dapat dilakukan untuk menghindari hal semacam ini adalah dengan memanfaatkan waktu yang diberikan dosen dengan baik. Jika pekerjaan terlalu terasa berat untuk langsung dituntaskan, maka sebaiknya cicil sedikit demi sedikit agar terasa menjadi ringan.

 

3. Titip Absen

Hal yang satu ini sudah menjadi hal yang hampir semua mahasiswa pernah melakukannya. Titip absen atau manipulasi absen ini sudah sering kali terjadi, yang padahal jika dipikir pikir hal yang satu ini sangatlah tidak dianjurkan, sebab untuk apa bayar kuliah mahal mahal yang jika hanya untuk bolos.

Untuk tips mengatasi hal ini, saudara bisa memulainya dengan memprioritaskan kuliah dan hindari melakukan aktivitas yang dapat mengganggu kuliah. Jangan mudah terhasut teman yang mengajak bolos dan usahakan selalu bangun tepat waktu supaya tetap bisa mengejar jadwal kuliah.

 

4. Boros

Sebagian besar mahasiswa yang merantau untuk kuliah kerap kali memiliki kebiasaan boros sehingga menjelang akhir bulan kerap kali mereka merasa kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Untuk mengatasi masalah tersebut sebenarnya bukanlah hal yang sulit, saudara hanya perlu menyusun pos pos kebutuhan dan biasakan untuk mencatat setiap pengeluaran yang saudara lakukan, dengan begitu nantinya saudara akan lebih mudah dalam mengetahui mana pengeluaran yang tidak penting dan mana pengeluaran yang panting. Hindari melakukan semua pengeluaran yang tidak penting, agar keuangan tetap terjaga hingga akhir bulan. 

Jangan termakan gengsi. Kurangi nongkrong di cafe mahal, berbelanja hal-hal tersier, dll.

Tips Mahasiswa Baru Agar Gampang Beradaptasi

Tips Mahasiswa Baru Agar Gampang Beradaptasi

Tips Mahasiswa Baru Agar Gampang Beradaptasi, Ketika saudara memutuskan untuk melanjutkan pendidikan dengan memasuki dunia perkuliahan, tentu saudara akan menjumpai berbagai hal baru dalam aktivitas kuliah, mulai dari lingkungan, materi belajar hingga pertemanan selama kuliah.

Memperoleh teman baru saat kuliah tentu bukanlah hal yang mudah, banyak orang yang terkadang merasa sulit bergaul lantaran perbedaan karakter. Demi mendapatkan teman baru, tentu saudara akan dituntut untuk mampu beradaptasi dengan situasi yang baru.

 Tips Mahasiswa Baru Agar Gampang Beradaptasi

Terkadang menjadi mahasiswa baru masih belum familiar dengan suasana kampus barunya. Mahasiswa baru masih belum mengenal antara satu dengan yang lainnya. Apalagi mereka yang mempunyai kepribadian tertutup, pasti sangat malu jika berhadapan dengan orang yang baru dikenal. Agar tidak mudah menerima situasi baru, berikut kami punya beberapa tips untuk saudara.

1. Mencari Informasi Seputar Kampus Termasuk Fakultas dan Program Studi

Sebelum saudara akan memasuki dunia perkuliahan, ada baiknya jika saudara survey atau mencari informasi terlebih dahulu. Informasi seputar kampus termasuk fakultas dan program studi yang saudara pilih. Hal ini akan membantu saudara dalam berkuliah. Tidak hanya sampai disitu saja, saudara juga perlu mencari tahu informasi seputar kampus akan menjadikan saudara menjalin hubungan baik dengan senior.

2. Membuka Diri Dengan Orang Sekitar

Dengan membuka diri terhadap lingkungan kampus, saudara akan sangat mudah untuk beradaptasi. Sebab dengan begitu, saudara akan memiliki banyak teman di kampus. Tidak hanya dengan teman seangkatan saja, namun saudara juga dapat menjalin kedekatan dengan para senior dengan baik.

Hal ini akan membantu saudara untuk mudah mendapatkan informasi seputar kuliah. Jika saudara memang merasa sulit untuk terbuka, sobat coba dekati dulu teman-teman seangkatan mulai dengan belajar bertegur sapa dengan teman sebaya.

3. Mengikuti Organisasi di Kampus

Dalam dunia perkuliahan pastinya akan ada suatu organisasi yang dibentuk. Melalui Organisasi tersebut, saudara bisa mengasah kemampuan lebih baik dan menemukan jati diri saudara. Dalam sebuah organisasi pastinya akan melibatkan cukup banyak orang, maka dengan mengikuti organisasi, saudara dapat menjalin sebuah ikatan dan kedekatan dengan para anggota organisasi lainnya.

4. Jangan Malu Bertanya ke Senior Kampus

Agar mudah untuk beradaptasi, pastikan bahwa saudara tidak merasa malu untuk bertanya. Jika saudara membutuhkan sesuatu yang berkaitan dengan perkuliahan atau organisasi, jangan sungkan untuk melibatkan para senior atau teman sebaya yang ikut serta dalam hal yang saudara jalankan. 

Dekat dengan kakak tingkat atau senior akan memberikan sobat banyak keuntungan. Seperti dapat memberi saudara referensi tentang kehidupan kampus, dapat membantu saudara dalam menentukan pilihan, dan bisa menjadi teman curhat saudara.

5. Memahami Karakter Teman Kampus dan Keadaan Kampus

Setiap orang memiliki karakter yang berbeda beda, maka dari itu dalam kehidupan kampus, saudara perlu memahami karakter karakter mereka. saling memahami satu sama lainnya akan membuat saudara lebih mudah untuk beradaptasi dan bergaul dalam lingkungan kampus.

Memahami karakter satu sama lainnya akan memudahkan saudara untuk menjalin hubungan pertemanan untuk jangka waktu yang lama sehingga tidak heran jika siswa yang mampu memahami temannya lebih mudah dalam memperoleh sahabat atau teman dekat hingga masa perkuliahan selesai nanti.

Sifat yang Harus Dimiliki oleh Mahasiswa

Sifat yang Harus Dimiliki oleh Mahasiswa

Sifat yang Harus Dimiliki oleh Mahasiswa, Bagi saudara yang sebentar lagi akan memasuki dunia perkuliahan, pastinya rasanya excited bakal memasuki dunia baru ini. Tidak hanya akan menempuh hehang pendidikan yang lebih tinggi, saudara juga pastinya akan menemukan banyak pengalaman dan teman baru saat memasuki dunia perkuliahan.

Namun dalam menghadapi hal tersebut, saudara harus memiliki kesiapan mental dan memiliki sifat yang harus dimiliki oleh seorang mahasiswa. Dapat dikatakan bahwa masa kuliah adalah masa dimana kita akan mengasah kemampuan dan menemukan jati diri dalam kehidupan. 

Ketika kuliah, saudara tidak hanya akan mempelajari materi kuliah, saudara tidak hanya akan mempelajari materi pendidikan perkuliahan saja, namun saudara juga akan mempelajari terkait bersosialisasi dan banyak orang dan lingkungan sekitar. 

Sifat yang Harus Dimiliki oleh Mahasiswa

Agar lebih mudah dalam menjalani aktivitas kuliah dengan lancar, setidaknya ada beberapa sifat yang wajib untuk saudara miliki, dan berikut beberapa diantaranya.

1. Berpikir Kritis

Perbedaan masa kuliah dengan masa SMA adalah pada daya kritis dan nalar. Saudara tidak hanya akan tau tentang fenomena, namun saudara akan menganalisis jauh lebih dalam, maka dari itu, mahasiswa harus mampu memiliki sikap daya analisis yang kuat. Saudara akan menjumpai masalah yang terjadi, mencari tau apa penyebabnya dan akan memberikan solusi dan jalan keluar untuk masalah tersebut.

2. Mandiri

Sebagai seorang mahasiswa, sadar akan dituntut untuk mampu menjadi orang yang mandiri. Jika sebelumnya saudara masih tinggal sama orang tua, tapi kini mungkin harus hidup terpisah dengan menyewa sebuah kamar kost. Di sana saudara akan belajar melakukan banyak hal dengan kemampuan sendiri.

Mulai dari hal kecil seperti disiplin merapikan tempat tidur, mengatur komposisi kamar kost, menyiapkan makan, sampai urusan mengelola uang saku. Saat di kampus pun beda jauh dengan saat masih di SMA. Kalau saat SMA, guru mungkin akan mengarahkan dengan lebih rinci mengenai tugas sekolah, saat kuliah nanti, dosen hanya memberikan tugas secara garis besarnya saja. Tugas saudara adalah menyelesaikannya dengan baik.

3. Mudah Beradaptasi

Ketika saudara menjalani kehidupan di dalam kampus, saudara akan menjumpai banyak orang dengan latar belakang yang berbeda beda. Maka dari itulah saudara dituntut untuk mampu mudah untuk beradaptasi. 

Saudara akan belajar untuk menyesuaikan diri dengan tempat tinggal baru, karakter teman yang baru, hingga beradaptasi dengan peraturan di kampus serta lingkungan sekitar. Kemampuan ini merupakan syarat penting agar saudara bisa survive. Dengan tingkat adaptasi yang baik, saudara tidak akan banyak mengalami masalah saat tinggal di mana pun nantinya. 

4. Kreatif

Sifat kreatif adalah sifat yang juga harus dimiliki oleh seorang mahasiswa. Melalui kreativitas, saudara dituntut untuk mampu mengubah suatu kesulitan menjadi suatu peluang. Dengan keadaan yang terbatas, saudara pun akan lebih strong dalam menjalani hidup.

Sebagai contoh, uang saku yang saudara terima setiap tidak cukup untuk kebutuhan sebulan. Namun dengan kreativitas, saudara berusaha mengelola uang saku tersebut hingga mencukupi. Bisa dengan memasak sendiri atau mencari tambahan uang saku dengan berbisnis atau bekerja freelance.

5. Peduli

Dalam pergaulan, rasa peduli memang sangat dibutuhkan. Tidak hanya peduli terhadap diri sendiri melainkan juga rasa peduli terhadap lingkungan harus mampu diwujudkan. Sikap peduli akan mampu mendorong daya kritis saudara. Lebih dari itu, saudara juga akan berusaha dalam mencari solusi yang tepat.

6. Percaya Diri

Sikap ini penting dimiliki setiap orang. Dengan rasa percaya diri yang baik, saudara akan lebih mudah menjalin komunikasi. Tak ada lagi sikap minder dan saudara merasa setara dengan orang lain. Sikap penuh percaya diri ini penting dimiliki agar nantinya lebih mudah menyelesaikan masalah yang muncul. Tanpa grusa-grusu, saudara akan mencari tahu apa sebab sebuah masalah dan mencari solusi terbaik dalam menyelesaikannya.

Tips untuk Membangun Team Work yang Kompak

Tips untuk Membangun Team Work yang Kompak

Tips untuk Membangun Team Work yang Kompak, Banyak orang yang masih belum tau bagaimana cara membangun team work yang kompak. Dalam membentuk teamwork yang kompak, membutuhkan hubungan, interaksi dan eksekusi kerja yang baik. Setiap anggota dalam sebuah kelompok memiliki kelebihan, kekurangan, pengalaman hidup, serta memiliki pengalaman kerja yang berbeda beda. 

Dengan adanya dukungan dan bimbingan, kelompok akan mencapai sukses yang lebih dari apa yang telah saudara bayangkan. Saudara dapat meningkatkan keberhasilan teamwork dari kelompok yang saudara ikuti, untuk membuat semua orang dapat berkontribusi dengan baik.

Tips untuk Membangun Team Work yang Kompak

Dalam membangun dan membentuk teamwork yang kompak, ada beberapa hal dasar yang perlu saudara ketahui. Berikut ini kami menyediakan beberapa kunci dalam membentuk teamwork yang kompak. Seperti apa kuncinya.? Berikut beberapa diantaranya.

1. Memahami tujuan kelompok

Cara pertama dalam membangun teamwork yang kompak adalah terletak pada tujuan dari pembentukan tim tersebut. saudara beserta dengan seluruh anggota harus mampu berkomitmen dalam memenuhi tujuan tersebut. 

Kesepakatan tentang misi dan arah yang jelas sangat penting untuk membangun teamwork yang efektif. Semua anggota dari tim, harus memiliki misi yang telah disetujui sejak awal pada saat pembentukan tim. Kejelasan tersebut harus dipertegas agar seluruh anggota tim dapat memahami apa yang menjadi tanggung jawab mereka sebagai anggota tim.

2. Lingkungan yang kondusif

Membentuk sebuah tim yang kompak dapat dimulai dengan menciptakan sebuah lingkungan yang kondusif dan nyaman setiap individu dalam tim tersebut. Lingkungan yang kondusif tersebut akan mendorong kepercayaan antar individu, serta memberikan dorongan kepada setiap anggota untuk tidak takut mengungkapkan setiap pendapatnya.

Anggota akan merasa setiap pendapatnya selalu dihargai, sehingga mereka tidak akan takut untuk berbicara yang meskipun pendapatnya bertolak belakang dengan anggota lainnya.  Mencari solusi dan jalan terbaik dengan bermusyawarah merupakan salah satu jalan terbaik untuk membentuk tim yang kompak.

3. Saling percaya

Sejatinya membangun tim yang kompak juga terletak dalam perasaan yang saling percaya satu sama lainnya. Maka dari itu, dibutuhkannya sebuah lingkungan yang mampu menghargai setiap pendapat, komunikasi, argumen serta mengambil sebuah keputusan yang baik.

Untuk membentuk lingkungan tersebut, semua anggota tim harus memiliki rasa percaya antara satu sama lainnya. Seseorang yang tidak setuju terhadap suatu pendapat, maka berilah dia sebuah kesempatan untuk mengekspresikan pendapatnya.

4. Membangun komunikasi terbuka

Tips keempat untuk membangun team work yang kompak, setiap anggota tim harus bisa berkomunikasi secara terbuka dan jujur, dengan tetap menghormati orang lain.

Setiap orang harus bebas mengekspresikan pikiran, opini, dan solusi yang menurut mereka terbaik pada masalah yang dihadapi.

Dalam sebuah team work yang baik, setiap orang akan merasa didengar oleh anggota tim lain yang berusaha untuk memahami.

Sebaliknya, anggota tim yang lain akan mendengarkan dengan seksama dan tidak membantah ketika seseorang sedang berbicara. Jika seseorang tidak memahami dengan jelas, ia tidak segan mengajukan pertanyaan.

5. Rasa memiliki yang kuat

Tips kelima untuk membangun team work yang kompak adalah sense of belonging yang kuat. Rasa memiliki ini sangat penting agar setiap orang sadar bahwa ia bekerja sama dengan orang lain yang memiliki tujuan yang sama.

Sense of belonging ini dapat ditingkatkan dan dikuatkan saat tim menghabiskan waktu bersama-sama dalam membangun norma dan panduan hubungan dalam tim.

Itulah beberapa hal yang menjadi kunci dalam membentuk teamwork yang kompak. Semoga tips di atas dapat bermanfaat dan membantu saudara dalam membangun sebuah kelompok yang baik.

Cara Menjadi Generasi Milenial yang Hebat

Cara Menjadi Generasi Milenial yang Hebat

Cara Menjadi Generasi Milenial yang Hebat, Generasi milenial adalah generasi yang selalu bersikap reseptif ketika menghadapi sesuatu dan mereka selalu terbuka akan suatu inovasi, sehingga mereka cukup cepat untuk beradaptasi dengan dunia digital. Kamu milenial memang dinilai sebagai generasi yang memiliki sikap, nilai, dan ciri khas tersendiri. 

Tidak heran apabila banyak perusahaan startup mamu maju dan berkembang di bawah kepemimpinan generasi milenial. Di usia mudah dan produktif, pastinya saudara ingin menjadi generasi milenial yang hebat dan dapat bermanfaat baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. 

Cara Menjadi Generasi Milenial yang Hebat

Agar saudara mampu menjadi kaum yang milenial yang hebat, berikut kami punya beberapa tips untuk saudara.

Punya Visi Masa Depan yang Realistis

Sebagai anak muda yang sedang berada di usia yang produktif, saudara harus mampu menentukan visi dan misi yang ingin saudara capai untuk masa depan kelak. Saudara setidaknya harus mampu merancang visi dan misi yang sesuai dengan prinsip yang pintar dan bertahap. Elemen tersebut akan membuat visi dan misi di masa depan menjadi lebih realistis dan bukan sekadar omong kosong. Di masa pandemi dan di era digital yang semakin maju, Indonesia benar-benar butuh banyak anak muda yang mempunyai visi yang jelas disertai dengan eksekusi nyata.

Kaya Ide Inovatif

Di era digital seperti saat ini, saudara sebagai generasi milenial dituntut untuk mampu berpikir, sebab pada dasarnya, manusia memang dapat berpikir dan menumbuhkan berbagai macam ide baru dalam hidupnya. Oleh karena itu, berbekal visi yang SMART saudara harus bisa menciptakan ide yang bermanfaat bagi banyak orang. Tak sekadar ide biasa, saudara harus bisa membuat ide yang unik dan inovatif demi kemajuan di masa depan. Saudara bisa melakukan diskusi dengan orang-orang sekitar terkait sebuah inovasi. Hal yang perlu saudara ingat adalah jangan takut ide saudara akan dicuri, karena memang pada dasarnya tidak ada ide yang 100% original. Tanamkan di diri bahwa ide itu murah, yang mahal adalah eksekusinya.

Pintar Kelola Uang

Pandai dalam mengelolah uang adalah suatu hal yang harus mampu dimiliki oleh semua orang. Pasalnya kemampuan mengelolah uang yang baik dapat membuat masalah yang dihadapi terasa tidak begitu berat, sebab banyak hal dan masalah yang terjadi menyangkut biaya.

Untuk menjadi generasi milenial yang hebat, bermartabat, dan bermanfaat, saudara perlu belajar tentang cara pengelolaan keuangan, menganggarkan keuangan setiap bulan, merinci perencanaan finansial, dan lain sebagainya agar keuangan saudara tetap dalam kondisi stabil.

Percaya Diri Ambil Risiko

Jadilah generasi milenial yang berani mengambil berbagai macam resiko. Saudara dapat memulainya dengan menargetkan impian saudara, seperti misalnya merantau, bergabung dengan perusahaan, membentuk sebuah komunitas dan lain sebagainya. 

Sebagai generasi yang hebat, saudara tidak boleh merasa takut untuk mengambil sebuah resiko, apalagi ketika saudara menjumpai suatu kesalahan. Dengan adanya kesalahan saudara dapat belajar lebih banyak terhadap suatu hal yang pernah saudara lalui. 

Jadi, percaya dirilah dalam mencoba sesuatu yang baru meski ada risikonya! Kepercayaan diri dan rasa pantang gentar dalam mengambil risiko merupakan faktor terbesar yang bisa mempercepat karir dan kemampuan generasi milenial untuk memimpin.

Mahasiswa Kreatif, Inilah Peluang Kerja yang Harus Diambil

Mahasiswa Kreatif, Inilah Peluang Kerja yang Harus Diambil

Mahasiswa Kreatif, Inilah Peluang Kerja yang Harus Diambil, Saat ini, mahasiswa tidak hanya berfokus untuk mengejar masa depan, namun juga harus memiliki penghasilannya sendiri. Tidak banyak mahasiswa yang mampu berpikir sejauh ini. Sebenarnya ada banyak peluang usaha atau pekerjaan yang dapat dijalankan sebagai seorang mahasiswa yang aktif.

Banyak mahasiswa yang beranggapan bahwa untuk memulai suatu usaha atau bisnis, dibutuhkan sebuah modal yang padahal sebenarnya hal tersebut tidaklah demikian. Di zaman sekarang ini, saudara tidak perlu lagi berpikir demikian, sebab saat ini kita berada di era digital yang dimana menyediakan banyak usaha dan bisnis yang dapat dilakukan tanpa modal.

Peluang Kerja Sebagai Mahasiswa yang Kreatif

Mahasiswa kreatif inovatif dan berkarakter harus berani membuka usaha sampingan sambil kuliah. Dengan adanya kreativitas, maka saudara dapat menggali potensi lebih untuk memulai sebuah usaha yang bakal berkembang di masa mendatang. Berikut beberapa ide bisnis kreatif yang dapat saudara coba dalam upaya menggali potensi saudara.

1. Menjadi Tutor Online

Menjalankan profesi sebagai tutor online, memang cukup populer pada saat ini dan bahkan sebagian besarnya dilakukan oleh seorang mahasiswa yang aktif. Pekerjaan ini memang menguras cukup banyak waktu jika ditekuni di tempat dan waktu yang berbeda.

Namun tutor online dapat menjadi salah satu peluang usaha kreatif yang sesuai dengan kondisi saat ini, sebab hampir semua orang sudah menggunakan dan memiliki smartphone yang dibekali dengan jaringan internet. Apabila saudara menjadi tutor online, tentu saudara dapat mengatur beberapa kelas atau siswa berbeda dalam satu tempat tanpa harus merogoh kocek lebih.

2. Influencer

Saat ini, industri endorsement cukup berkembang pesat. Apabila diamati, banyak pelajar hingga mahasiswa yang ikut serta di bidang influencer. Untuk menjadi seorang influencer, mahasiswa harus kreatif dalam memberikan informasi untuk mengedukasi masyarakat. Influencer juga menjadi salah satu bisnis yang bisa menghasilkan uang jajan tambahan. Saudara hanya cukup memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Apabila saudara memiliki banyak followers sosial media, saudara dapat memanfaatkan jasa endorsement kepada para pemilik produk. untuk sekali posting saja, saudara dapat meraih keuntungan mulai dari 200 ribu hingga jutaan tergantung dari tingkat popularitas saudara di media sosial.

3. YouTuber

Menjadi seorang youtuber bukanlah hal yang asing lagi di zaman sekarang ini. Sebagai seorang mahasiswa yang kreatif tentu memiliki peluang yang besar untuk menjadi seorang youtuber yang sukses, sebab salah satu kunci dari seorang youtuber adalah kreatif dalam menciptakan berbagai macam konten.

Jika saudara mampu menciptakan konten video yang unik dan menarik, tentu akan ada banyak viewers yang akan berdatangan ke chanel saudara. Semakin banyak viewers dan semakin banyak followers akan semakin banyak keuntungan yang akan saudara dapatkan.

4. Penulis Artikel Online

Di zaman digital seperti saat ini, profesi sebagai seorang penulis memiliki peluang yang cukup besar dalam meraih keuntungan. Hampir semua perusahaan yang terjun ke dalam pemasaran online, akan membutuhkan penulis sebagai pembuat konten untuk setiap website bisnis mereka. hanya saja untuk menjalani profesi ini, saudara setidaknya harus memiliki laptop atau komputer yang terhubung jaringan internet.

5. Web Design

Bagi yang kuliah di jurusan DKV atau Sistem Informasi (SI), tentunya sudah tidak asing lagi dengan web design. Namun, mahasiswa dari jurusan lainnya juga bisa menjadi seorang web designer.

Profesi ini dapat mendatangkan keuntungan yang cukup besar. Hal itu dikarenakan banyak perusahaan yang membutuhkan jasa web design untuk mempercantik tampilan situsnya. Web design pun bisa dipelajari secara otodidak tanpa harus mengikuti kursus.

Itulah beberapa peluang usaha yang dapat memberikan keuntungan bagi saudara yang masih berstatus sebagai mahasiswa kreatif. Semoga salah satu bisnis atau usaha yang  telah kami berikan dapat bermanfaat.

Bagaimana Menjadi Siswa Aktif, Kreatif dan Berprestasi

Bagaimana Menjadi Siswa Aktif, Kreatif dan Berprestasi

Bagaimana Menjadi Siswa Aktif, Kreatif dan Berprestasi, Pendidikan yang semakin maju menuntut siswa untuk belajar dengan lebih giat lagi. Proses pembelajaran di sekolah terkadang terasa kurang untuk memperoleh ilmu yang berlimpah. Para pelajar dituntut untuk mampu menjadi seorang pelajar yang dapat membanggakan. Kesungguhan dalam belajar tentu dapat mewujudkan semua ini.

Dalam proses belajar, siswa diharapkan untuk dapat menjadi siswa yang aktif dan kreatif. Dengan kata lain, agar pelajar dapat memahami pelajaran dengan baik, maka siswa dianjurkan untuk menggunakan caranya sendiri.

Cara Menjadi Siswa Aktif, Kreatif dan Berprestasi

Siswa aktif dan kreatif ini adalah bekal yang akan membawa pelajar menjadi orang yang cukup membanggakan. Namun tidak semua pelajar mampu memahami dan mengetahui bagaimana cara menjadi siswa yang aktif dan kreatif tersebut. Berikut beberapa cara agar seorang siswa dapat menjadi aktif dan kreatif.

1. Menggunakan kemampuan untuk berusaha, bertanya dan berpikir

Sebelumnya, seorang pelajar harus dilandasi dengan niat yang sungguh sungguh untuk belajar. Dengan adanya niat yang ikhlas, pastinya akan memunculkan pelajar  yang dengan sendirinya berkeinginan untuk berusaha secara maksimal, tidak malu-malu untuk bertanya dan berpikir dengan kritis. Hal ini tentunya akan membantu pelajar menjadi sosok yang mampu fokus dengan apa yang sedang mereka pelajari.

2. Melakukan riset maupun analisis sederhana

Setelah mampu berusaha untuk belajar, para pelajar diharapkan untuk mampu melakukan sebuah riset sederhana. Riset sederhana akan membantu pelajar untuk memperluas pengetahuan mereka dalam ilmu. Riset dan analisis ini dilakukan dengan cara berpikir kritis. Apabila terdapat sebuah permasalahan, para siswa dianjurkan untuk mampu menguraikan masalah dengan mencari solusi dan jalan keluar  untuk penyelesaian dengan tepat dan baik.

3. Mempelajari dan mengembangkan ide-ide serta konsep-konsep yang baru dan menantang

Ketika para pelajar mampu mendapatkan ide ide konsep yang cemerlang maka diharapkan untuk mampu mengembangkan ide dan konsep yang dimiliki, agar nantinya ide tersebut dapat menjadi ide yang bermanfaat untuk semua orang.

Mengembangkan ide yang didapatkan ini bisa berkolaborasi dengan rekan sebaya atau guru yang berkompeten di sekolah. Sebuah ide biasa bisa menjadi ide yang luar biasa apabila mampu dikembangkan.

4. Memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah

Menjadi seorang siswa yang aktif dan kreatif, diharapkan dapat memiliki kemampuan untuk mengatasi berbagai masalah yang sedang dihadapinya. Pelajar yang memiliki kemampuan untuk mengatasi masalah adalah pelajar yang sangat hebat dan kreatif.

5. Belajar disiplin dengan mengatur waktu yang baik

Manajemen waktu adalah suatu hal yang diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik bagi seorang pelajar.  Waktu merupakan sesuatu yang mutlak tidak dapat dibeli, tidak dapat mundur dan tidak dapat dimajukan. Oleh sebab itu, pelajar diharapkan mampu memanajemen waktu yang dimilikinya.

6. Melakukan kegiatan pembelajaran dengan konsisten

Belajar, belajar dan belajar adalah suatu hal yang harus dilakukan oleh seorang siswa yang ingin menjadi siswa yang aktif, kreatif dan juga berprestasi. Belajar pastinya tidak boleh dilakukan setengah setengah, melainkan harus dilakukan secara rutin dan menyelesaikan setiap pelajaran yang telah dimulainya.

7. Mampu menerapkan pembelajaran melalui tindakan

Segala ilmu dan pelajaran yang telah diperoleh, diharapkan kepada semua pelajar untuk mampu menerapkannya ke dalam sebuah tindakan. Pelajaran tidak seharusnya selalu dikemas ke dalam sebuah materi, melainkan harus dapat diubah sebagai sebuah tindakan yang nyata.

Tujuh poin diatas jika dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka pelajar dapat menjadi siswa yang aktif , kreatif dan berprestasi. Semoga dapat bermanfaat untuk kita semua.

Cara Bergaul yang Baik Agar Anda Punya Banyak Teman

Cara Bergaul yang Baik Agar Anda Punya Banyak Teman

Cara Bergaul yang Baik Agar Anda Punya Banyak Teman, Manusia adalah individu yang memiliki masing masing karakter yang berbeda beda. Karakter seseorang umumnya terbentuk dikarenakan garis keturunan dan pengalaman yang telah dilalui dalam hidup. Dalam berinteraksi antar sesama, manusia memiliki kemampuan yang berbeda beda, ada yang mampu bergaul dengan baik dan adapuma yang cenderung pemalu dan terbatas dalam pergaulan.

Bagi orang yang pandai dalam bergaul pastinya akan cukup mudah dalam mendapatkan teman di sekolah, lingkungan maupun di tempat bekerja, sementara bagi yang pemalu pastinya akan cukup sulit untuk berinteraksi, maka dari itu, pada kesempatan kali ini kami akan berbagi cara bergaul yang baik agar anda memiliki banyak teman.

Cara Bergaul yang Baik Agar Anda Punya Banyak Teman

Memiliki sifat malu merupakan hal yang wajar wajar saja, namun sebaiknya sifat tersebut tidak selalu diterapkan di semua tempat, ada kalanya rasa malu harus dihindari. Untuk memudahkan anda dalam bergaul berikut kami punya beberapa tips untuk anda.

1. Belajar menerima diri sendiri

hal pertama yang harus anda lakukan adalah belajar untuk menerima diri. Setiap orang pasti memiliki sisi kelebihan dan kekurangannya masing masing dan termasuk juga pada diri anda sendiri. Jika anda terlalu fokus pada masalah keuangan yang ada, akibatnya anda akan dipenuhi dengan rasa yang negatif, sehingga membuat anda kerap kali merasa minder, tidak dihargai, merasa tidak diterima dan lain sebagainya.  Padahal bisa jadi itu hanya perasaan Anda saja, yang mengecilkan diri sendiri. Untuk memudahkan anda dalam menerima diri sendiri, cobalah untuk menuliskan kekurangan apa saja yang anda miliki. Temukan jumlah kekurangan dan kelebihan anda yang masukan dalam daftar dengan jumlah yang sama.

Lalu coba perhatikan, bagian mana yang sulit Anda temukan. Apakah Anda sulit menemukan kelebihan diri sendiri? Atau justru kekurangannya? Jika Anda cukup percaya diri, Anda tidak akan kesulitan menemukan kelebihan dan kekurangan dengan seimbang. Namun jika ternyata Anda masih kesulitan, coba lagi di lain waktu. Lakukan cara tersebut dengan rutin hingga Anda mampu menuliskan kelebihan dan kekurangan dengan seimbang. Hal itu sebagai bentuk penerimaan diri dan kemampuan mencintai diri apa adanya.

2. Perluas lingkup pergaulan Anda

Setelah anda mampu menerima diri, maka selanjutnya anda perlu memperluas pergaulan. Jika selama ini anda memiliki rutinitas kerja, pulang dan istirahat, maka mulailah untuk merubah sedikit pola dan gaya hidup tersebut.

Mungkin anda bisa sesekali mengajak teman anda untuk nongkrong dan berbincang di cafe, untuk membahas acara reuni atau sekedar ngobrol sambil menikmati secangkir minuman kopi. Intinya, perluas pergaulan Anda. Cobalah bergaul yang baik dengan sebanyak-banyaknya orang. Sehingga Anda memiliki banyak teman dan kenalan yang bisa berbagi pengalaman bahkan info yang bermanfaat.

Jika di tahap ini Anda tidak mengalami kesulitan, artinya Anda mulai siap membuka diri dan memperbaiki cara bergaul Anda.

3. Jangan ragu bercanda

Seseorang yang humoris umumnya memiliki lebih banyak teman. Kepribadian yang hangat dan ramah serta bersahabat membuat dia menjadi lebih banyak disenangi banyak orang. Bandingkan dengan seseorang yang pendiam dan penyendiri. Orang lain akan merasa kurang nyaman karena takut salah dalam berkata-kata atau bersikap sehingga membuatnya tersinggung.

Bercandalah dengan cara yang wajar dan tidak berlebihan sebagai penghangat dan menghidupkan suasana dalam bergaul. Tak perlu belajar dari komedian, setiap orang sebenarnya tanpa disadari memiliki sisi-sisi humoris dengan caranya masing-masing. Anda hanya perlu membiasakan diri untuk sedikit bercanda agar orang lain tertawa.

Itulah beberapa cara untuk bergaul agar anda dapat memperoleh lebih banyak teman. Semoga tips yang telah kami berikan dapat bermanfaat.

Tips Membagi Waktu antara Kuliah dan Organisasi

Tips Membagi Waktu antara Kuliah dan Organisasi

Tips Membagi Waktu antara Kuliah dan Organisasi, Kuliah bukan hanya untuk meningkatkan ilmu pengetahuan saja. Namun, juga sebagai tempat untuk meningkatkan soft skill dengan cara bergabung dan aktif dalam berbagai organisasi yang ada di dalam lingkungan kampus.

Memang tujuan utama dari kualitas adalah untuk menuntut Ilmu namun, berorganisasi dapat menambah pengalaman dan membantu seorang mahasiswa untuk menemukan jati diri mereka, sehingga kedua hal tersebut merupakan suatu hal yang panting dilakukan semasa menjalani kuliah.

Tips Membagi Waktu antara Kuliah dan Organisasi

Namun sayangnya, hal tersebut terkadang membuat banyak orang merasa bahwa mengatur waktu antara organisasi dengan kuliah bukanlah hal yang mudah, namun di sini kami akan membuat hal tersebut menjadi mudah dengan beberapa tips yang akan kami bagikan kepada saudara. Seperti apa tipsnya.? Simak penjelasan berikut.

1. Membuat Skala Prioritas

Hal pertama yang perlu saudara perhatikan dalam hal ini adalah memahami sebuah prioritas. Termasuk untuk perkuliahan dan organisasi mana yang menjadi prioritas saudara. Sebenarnya bukanlah hal yang sulit untuk memilih mana hal harus lebih didahulukan. 

Dengan membuat skala prioritas, maka akan lebih efektif mengatur waktu. Sebagai contoh misalnya, saudara menjabat sebagai ketua dalam kepanitiaan, maka saudara harus lebih fokus. Namun, jika saudara menjabat sebagai seorang anggota, tentu saudara bisa membagi dengan hal yang lainnya, sebab sebagai anggota kepanitiaan saudara akan bekerja secara kelompok, yang berbeda dengan ketua yang di mana bergerak secara sendiri dalam mengatur anggota.

2. Konsisten

Sebuah keputusan yang saudara ambil dalam menjalankan perkuliahan bersama dengan menjalankan organisasi tentu harus menjadi kewajiban saudara untuk menjalankan keduanya. Setiap keputusan yang kita ambil tentu memiliki risiko tersendiri.

Memutuskan untuk menjalani kuliah dan organisasi akan berisiko pada waktu yang saudara miliki, yang di mana waktu yang saudara miliki akan terasa lebih sedikit dibandingkan dengan saudara menjalankan satu profesi saja.

Hal ini tentu akan menuntut saudara agar dapat lebih konsisten dengan apa yang telah dibuat. Rasa lelah, bosan dan malas tentu akan menjadi tantangan yang akan saudara rasakan selama menjalani kedua profesi tersebut.

3. Cermat Memilih Organisasi

Mengikuti organisasi saat sedang kuliah tentu menjadi hal yang diperbolehkan untuk semua mahasiswa. Namun sebagai mahasiswa yang ingin mengikuti organisasi harus cermat dalam memilih organisasi yang akan dijalankan.

Pilihlah organisasi yang memang bisa saudara jalankan sebagai seorang mahasiswa. Jangan tergiur dengan jabatan yang ditawarkan saat proses seleksi, apalagi yang hanya sekadar ikut ikutan dengan teman terdekat saudara.

4. Jangan Tunda Pekerjaan

Jika selama ini saudara kerapkali menunda pekerjaan, maka mulailah saat ini untuk menghilangkan kebiasaan tersebut, kesuksesan seseorang dalam menjalankan dua profesi adalah terletak pada manajemen waktu yang baik.

Menunda pekerjaan hanya akan membuat saudara merasa waktu yang saudara miliki sangat sedikit, yang padahal jika saudara bisa fokus dan konsisten terhadap pekerjaan yang ada di depan saudara, akan membuat pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih mudah.

5. Disiplin Pada Waktu

Kunci utama dalam menjalankan profesi dua sekaligus adalah terletak pada penggunaan waktu, maka dari itu, pastikan bahwa saudara selalu disiplin terhadap waktu. Gunakan waktu tersebut dengan sebaik mungkin.

Sebagai mahasiswa yang aktif pada organisasi, maka saudara tidak bisa bersantai-santai. Menyeimbangkan kuliah dan organisasi merupakan hal yang tidak mudah. Tetapi, dengan disiplin terhadap waktu, maka saudara bisa menjalankan keduanya.