Upaya Menjaga Keseimbangan Lingkungan Hidup

Upaya Menjaga Keseimbangan Lingkungan Hidup

Lingkungan tempat kita tinggal terdiri dari berbagai ekosistem. Ekosistem yang diartikan pada lingkungan adalah suatu lingkup atau kawasan yang didalamnya terdapat berbagai komponen yang memberikan timbal balik.

Dalam kehidupan lingkungan, setiap orang pastinya membutuhkan proses timbal balik, sebab setiap manusia pasti akan membutuhkan bantuan orang lain dan tidak akan pernah mampu untuk menjalani hidup dengan sendiri. Dikarenakan hal tersebut, maka penting halnya kita untuk menjaga keseimbangan dalam menjalankan peran dalam hidup.

Dalam menjalankan kehidupan kita akan dihadapkan dengan 2 lingkungan yaitu lingkungan masyarakat dan lingkungan rumah. Setiap lingkungan memiliki upaya menjaga lingkungan yang berbeda. Berikut beberapa upaya menjaga keseimbangan setiap lingkungan.

 

Di Lingkungan Rumah

Adapun beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam menjaga keseimbangan di lingkungan rumah yang salah satunya sebagai berikut.

 

1. Mengurangi penggunaan bahan kimia pencemar lingkungan

Tanpa disadari dalam lingkungan dan kehidupan sehari hari ada cukup banyak bahan kimia di lingkungan kita seperti detergen dan kantong kresek yang sulit untuk terurai. Agar keseimbangan dalam lingkungan rumah dapat terjaga, saudara dapat memulainya dengan mengurangi penggunaan katong kresek dan lainnya yang dapat menyebabkan pencemaran terhadap lingkungan.

 

2. Mengurangi produksi sampah rumah tangga

Dalam kehidupan sehari hari, sampah merupakan salah satu perkara yang masih hingga saat ini sulit untuk dapat ditangani. Dalam upaya menjaga keseimbangan dalam lingkungan, saudara juga dapat berpartisipasi dalam gerakan pengurangan produksi sampah dengan memanfaatkan berbagai macam produk yang dapat diisi ulang.

 

3. Memilah sampah

Dalam aktivitas sehari hari kita dapat memproduksi dua jenis sampah yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Setiap sampah memiliki cara penanganan yang berbeda beda, maka dari itu, memilah sampah berdasarkan jenisnya dapat mempermudah proses pengolahan dan di lain sisi memilah sampah juga akan sangat membantu dalam menghindari terjadinya kerusakan lingkungan.

 

4. Menghemat penggunaan air

Menghemat air dapat dilakukan dengan cara mematikan keran saat air tidak dipakai atau dibutuhkan. Menghemat air merupakan salah satu hal yang sangat dianjurkan saat ini, mengingat beberapa daerah sudah mulai merasakan krisis air bersih sehingga dengan menghemat air kita dapat mengurangi resiko krisis air bersih.

 

5. Menghemat penggunaan listrik

Penghematan listrik dapat dilakukan dengan cara beralih menggunakan barang- barang elektronik yang mempunyai daya rendah misalnya lampu LED atau TEL, mematikan lampu ketika tidak memerlukan cahaya penerangan seperti saat di siang hari dan mematikan lampu jika hendak tidur. Selain itu kita juga dapat mengurangi atau menghindari penggunaan listrik yang tidak diperlukan pada jam 5 sore sampai jam 10 malam. Hal itu dikarenakan pada jam- jam tersebut penggunaan listrik global sedang meningkat lebih banyak dari pada siang hari.

 

Di Lingkungan Masyarakat

Setelah memahami beberapa upaya dalam menjaga keseimbangan dalam lingkungan rumah, berikut ada beberapa cara lain yang dapat dilakukan dalam menjaga keseimbangan di lingkungan masyarakat.

 

1. Melindungi satwa langka

Masyarakat harus mampu menjaga dan melindungi satwa langka dengan cara menjaga habitat aslinya yang meliputi hutan lindung, tidak melakukan penebangan liar, perburuan hewan, serta tidak melakukan kegiatan jual beli satwa langka.

 

2. Bijak dalam bercocok tanam

Dalam kegiatan bercocok tanam, masyarakat harus menerapkan sistem yang memperhatikan faktor ekologi atau aspek lingkungan. Pengendalian hama tanaman sebisa mungkin menggunakan metode biological control yakni memanfaatkan musuh alami dari hama tersebut. Masyarakat juga harus bisa menggunakan pestisida berbahan kimia secara bijak dan menerapkan sistem rotasi tanaman agar ekosistem di daerah lahan persawahan tetap terjaga keseimbangannya. Jika ekosistem tidak seimbang maka akan menyebabkan gagal panen dan merugikan masyarakat sendiri.

Langkah untuk Pengembangan Diri Secara Efektif

Langkah untuk Pengembangan Diri Secara Efektif

Banyak yang sependapat bahwa untuk dapat sukses dalam hidup perlu melakukan pengembangan diri. Pengembangan terhadap diri sendiri dapat mencangkup banyak hal dan memang dapat memberikan perubahan yang cukup signifikan dalam kehidupan.

Jadi, apakah saudara sudah tau apa yang dimaksud dengan pengembangan diri dan bagaimana cara melakukannya.? Tentunya hal tersebut perlu untuk dipelajari agar proses dan tahap dari pengembangan diri dapat berjalan dengan baik.

 

Pengertian Pengembangan Diri 

Secara umum, pengembangan diri merupakan proses membentuk bakat, potensi, perilaku dan juga kepribadian untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri. Kegiatan pengembangan diri termasuk juga dalam kegiatan yang terjadi di luar pembelajaran atau sekolah.

 

Langkah-Langkah untuk Mengembangkan Diri 

Lantas bagaimana pengembangan itu dilakukan.? Bagi saudara yang mungkin baru saja akan memulai proses dalam pengembangan diri, mungkin membutuhkan beberapa arahan dalam hal t, mungkin membutuhkan beberapa arahan dalam hal tersebut. Untuk hal ini, saudara dapat simak beberapa tips berikut ini.

 

1. Memupuk Kepercayaan Diri 

Agar diri sendiri dapat berkembang dengan mengikuti kursus, seminar dan pendidikan lainnya, maka penting bagi saudara untuk memulainya dengan penuh rasa percaya diri. Sebab tanpa adanya rasa percaya diri biasa seseorang enggan untuk mencoba berbagai hal baru atau berbuat apapun diluar rutinitas sehari harinya. Sehingga akan cukup sulit untuk dapat berkembang.

Dalam tahap ini, saudara harus yakin bahwa saudara mampu melakukan kegiatan atau hal tertentu yang dapat menarik minat dan perhatian. Kemudian, berani tanpa takut akan sesuatu hal yang belum terjadi di depan mata dan hal ketiga adalah meminta dukungan kepada orang orang terdekat.

 

2. Menggunakan Waktu dengan Baik 

Langkah selanjutnya dalam pengembangan diri adalah memahami bagaimana mengatur waktu dengan baik, sehingga dapat menghargai waktu dengan seksama dan menggunakannya untuk berbagai hal yang baik.

 

3. Terbuka Terhadap Segala Hal 

Keluar dari zona nyaman untuk mencari tempat yang jauh lebih nyaman juga merupakan salah satu hal yang juga dapat dilakukan untuk mengembangkan diri. Banyak orang yang terkadang merasa takut memutuskan untuk keluar dari zona nyaman yang padahal mencoba berbagai hal yang baru dapat membuat kita menjadi lebih baik yang setidaknya ada banyak pengalaman yang akan didapatkan.

 

4. Belajar dari Pengalaman 

Pengalaman adalah guru yang terbaik dalam menjalani kehidupan di dunia, maka dari itu penting bagi kita untuk belajar dari kesalahan yang mungkin pernah kita lakukan di masa lalu. Semakin banyak pengalaman yang kita miliki tentu akan semakin mudah bagi kita untuk meraih kesuksesan dalam hidup. Maka dari itu, belajarlah dari kesalahan bukan malah menyesalinya.

 

5. Punya Ambisi atau Keinginan Berprestasi 

Langkah berikutnya di dalam pengembangan diri adalah membangun ambisi, mimpi, dan keinginan besar. Berhubung mimpi itu gratis maka seseorang perlu memiliki mimpi besar dan berusaha mewujudkannya. 

Lewati langkah ini maka keinginan untuk terus berkembang dan menjadi lebih baik akan meningkat. Jadi, mulailah dengan membangun ambisi atau keinginan untuk berprestasi, bisa di salah satu bidang, dua bidang, dan seterusnya.  Sukses di masa mendatang menjadi lebih mudah diwujudkan ketika mampu melakukan pengembangan diri. Jadi, silahkan menerapkan langkah-langkah di atas sebagai permulaan.

Contoh Peran Remaja Dalam Masyarakat

Contoh Peran Remaja Dalam Masyarakat

Kaum milenial kini dunianya sudah terlalu sibuk dengan gadget dengan teknologi sehingga harus lebih kritis dan juga kreatif dalam perbuatan dan tindakan yang positif. Contoh bagaimana seorang remaja berperan dalam aktivitas gotong royong di lingkungannya. Sikap dan cara remaja menghadapi era globalisasi menurut pakar psikolog masih dapat dilakukan dilakukan. 

Contoh Peran Remaja Dalam Masyarakat

Selain bergabung dalam aktivitas gotong royong, sebenarnya masih ada banyak contoh peran remaja dalam lingkungan masyarakat. Berikut ini kami akan membahas mengenai beberapa tindakan yang dapat dilakukan oleh seorang remaja dalam mengisi waktu mereka selain bermain gadget.

 

1. Ikut Dalam Anggota Karang Taruna

Salah satu contoh peran remaja yang dapat dilakukan dalam berperan di lingkungan adalah dengan ikut berpartisipasi sebagai anggota karang taruna. Ada banyak manfaat yang akan diperoleh jika bergabung menjadi anggota karang taruna yang salah satunya adalah  mudah menjalin hubungan antar sesama remaja.

Karang taruna merupakan lembaga dan ajang remaja untuk saling bertukar pikiran, bergaul dan juga dapat menghilangkan rasa canggung antar sesama remaja. Organisasi yang telah lama ini memang khusus dibentuk untuk remaja yang aktif dan kreatif.

 

2. Ikut Dalam Kegiatan Agama

Tentu dalam setiap lingkungan remaja  pasti ada beragam agama dan keyakinan diantaranya.sebagai seorang remaja yang aktif dan mandiri sebaiknya tidak berdiam diri melainkan juga ikut berpartisipasi menjadi relawan remaja agama.

 

3. Ikut Serta Dalam Gotong Royong

Remaja yang handal dan kreatif adalah remaja yang mampu memiliki peran yang aktif dalam lingkungan. Contoh peran remaja yang aktif adalah ikut dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan seperti bergotong royong, membersihkan lingkungan atau jalan sekitar, melakukan pergerakan penghijauan dan lain sebagainya. Kegiatan tersebut tidak hanya akan berdampak baik terhadap lingkungan, melainkan juga akan membantu kita dalam menjaga kesehatan masing masing.

 

4. Berpartisipasi Menjadi Panitia Hari Raya Kemerdekaan

Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia, sepantasnya sebagai remaja kita memiliki peran aktif dalam kegiatan ini. Salah satu yang bisa dilakukan adalah menjadi panitia lomba, anggota upacara bendera, atau sebagai panitia dekorasi panggung kesenian.

Contoh tersebut menjadi cermin bahwa remaja memiliki jiwa nasionalis yang tinggi terhadap bangsa dan juga masyarakat sekitar. Berikut cara menghadapi anak remaja yang malas dan kurang semangat.

 

5. Peduli Lingkungan Dengan Menjadi Penggiat Kebersihan

Salah satu contoh peran remaja yang baik dalam lingkungan adalah menjadi pengingat kebersihan akan lingkungan. Dalam lingkungan kehidupan tidak jarang banyak orang yang kerap kali lupa akan menjaga kebersihan yang pada akhirnya berbagai masalah timbul di lingkungan, mulai dari penularan penyakit, rusaknya ekosistem, dan lain sebagainya.

Adanya peran  remaja yang menjadi pengingat tentu akan memudahkan warga untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar tempat tinggal.

 

6. Membantu Memberikan Ide dan Aspirasi Kepada Masyarakat

Tidak hanya orang tua saja yang boleh memberikan ide serta aspirasinya, remaja juga dapat memiliki peran tersebut. mengingat masa remaja adalah masa dimana berbagai ide baru tertuang dalam pikirannya, maka bukanlah suatu hal yang mustahil jika seorang remaja mampu memberikan perubahan terhadap lingkungannya.

Itulah beberapa contoh peran seorang remaja dalam lingkungan. Jadilah remaja yang aktif agar dapat membawa perubahan terhadap lingkungan sekitar. 

Cara Mencegah Banjir yang Bisa Kamu Lakukan

Cara Mencegah Banjir yang Bisa Kamu Lakukan

Banjir merupakan salah satu masalah yang masih cukup sering terjadi di Indonesia. Berbagai cara telah dilakukan dalam mengatasi terjadinya banjir, namun hal tersebut belum mampu memberikan hasil yang maksimal

Meskipun banjir bukanlah suatu perkara yang mudah, namun kita tetap harus mengetahui berbagai cara yang dapat dilakukan dalam mencegah dan mengurangi dampak dari bencana banjir, agar kerugian yang timbul tidak begitu memberatkan bagi para korban yang terdampak.

Hal tersebut perlu dilakukan, sebab melihat kondisi banjir yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia di setiap tahunnya yang kian memburuk. Banyak orang yang harus mengungsi yang diakibatkan karena rumah mereka terendam oleh banjir dan bahkan beberapa kejadian telah menimbulkan korban jiwa.

Intensitas curah hujan yang tinggi biasanya menjadi salah satu alasan banjir terjadi di beberapa daerah Indonesia. Apalagi, air tersebut tidak bisa diserap secara baik karena daerah resapan yang semakin sedikit. Kondisi ini bisa memperburuk daerah yang berada di dataran rendah.

 

Cara Mencegah Banjir yang Bisa Dilakukan

Cara mengatasi banjir dapat dimulai dari diri sendiri. Setiap usaha yang kita lakukan yang meskipun terbilang usaha kecil, namun dapat berdampak positif pada lingkungan. Jika rutin dilakukan dan didukung oleh banyaknya masyarakat yang sadar, maka bukan hal yang tidak mungkin banjir dapat diatasi. Lantas usaha apa saja yang dapat dilakukan dalam hal tersebut.? simak penjelasan berikut.

 

Mencegah Banjir dengan Membersihkan Selokan

Salah satu penyebab dari terjadinya banjir adalah dikarenakan aliran air yang tidak dapat berjalan dengan lancar sehingga air yang seharusnya dapat dialirkan menuju ke tempat seharusnya, menjadi meluap sehingga menggenangi beberapa tempat. Maka dari itu, membersihkan selokan bisa menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan dalam menghindari dan mengurangi kemungkinan terjadinya banjir.

Periksalah secara berkala selokan yang berada disekitar tempat tinggal saudara. Pastikan bahwa selokan benar benar dapat berfungsi dengan baik.

 

Membersihkan Halaman Rumah dan Sekitarnya dapat Mencegah Banjir

Membersihkan halaman rumah juga bisa menjadi salah satu upaya yang dapat saudara lakukan dalam mengatasi banjir. Hindari penumpukan puing puing ranting, daun, dan berbagai macam sampah lainnya. Sebab jika hujan turun, bisa saja sampah sampah yang menumpuk tersebut akan terseret air dan terbawa hingga ke dalam selokan yang pastinya akan menjadi penghambat dari aliran air.

 

Mencegah Banjir dengan Membuang Sampah pada Tempatnya

Di beberapa daerah besar dan padat penduduk di Indonesia menjadi langganan banjir yang disebabkan karena aliran sungai yang dipenuhi oleh sampah, sehingga aliran air tidak dapat mengalir sebagaimana mestinya. Maka dari itu, hindarilah untuk membuang sampah sembarangan dan terutama pada aliran aliran sungai.

 

Mempunyai Taman di Rumah dapat Cegah Banjir

Seperti yang kita lihat, beberapa daerah yang rawan banjir adalah daerah yang memiliki lahan hijau yang sedikit. Pohon memiliki akar yang berfungsi untuk menyerap air. Apabila tidak ada pohon maka air hujan tidak dapat terserap oleh tanah sehingga menyebabkan terjadinya banjir. Menanam tumbuhan tidak hanya mencegah banjir, tetapi bisa juga untuk memperindah halaman rumah. Saudara juga bisa mengajak orang yang tinggal di sekitar untuk menanam pohon bersama.

 

Cegah Banjir dengan Membuat Roof Garden

Zaman sekarang banyak orang yang memiliki rumah dengan tanah yang sempit karena keterbatasan lahan. Hal ini menyebabkan banyak orang, khususnya di perkotaan, tidak memiliki taman di halaman rumahnya. Membangun taman di atap rumah bisa menjadi salah satu alternatif. Saudara bisa mencegah banjir tanpa menghabiskan banyak space di rumah. Selain sebagai tempat menyerap air hujan, roof garden juga bisa berfungsi untuk menciptakan udara yang lebih segar dan menghilangkan stres.

 

Cara Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Cara Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Revolusi 4.0 tentu akan merubah semua bidang bisnis yang tidak terkecuali pada bidang industri. Revolusi telah memberikan cukup perubahan yang signifikan seperti komputer yang canggih, robot pintar hingga kendaraan dengan sistem otomatis atau tanpa supir, dan bahkan sistem industri kini sudah didukung dengan fitur layanan 24 jam.

Hampir semua industri kini sudah terhubung ke internet yang tentu akan mempermudah bagi seluruh pelaku usaha dan berbagai aktivitas manusia lainnya. Perubahan dalam berbagai aspek ini tentu perlu penyesuaian yang matang agar dapat berjalan dengan lancar dan sebagai mana mestinya yang diinginkan. Sebagai pelaku usaha atau bisnis dituntut untuk benar benar mempersiapkan diri agar dapat menghadapi revolusi 4.0 dengan tepat.

 

Cara Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Dalam menghadapi dan melakukan penyesuaian diri terhadap revolusi 4.0 sebenarnya ada berbagai macam cara yang dapat dilakukan sebagai pelaku usaha yang salah satunya seperti.

 

1. Peningkatan Barang dan Material

Strategi pertama yang dapat dilakukan dalam menghadapi revolusi 4.0 adalah dengan cara meningkatkan barang dan material. Teknologi internet seakan akan menghapus penghalang antar daerah, wilayah dan bahkan antar negara sekalipun. Maka dari itu, dalam menghadapi revolusi 4.0 kita harus benar benar mampu melakukan perbaikan pada kualitas dan kuantitas barang serta material. Selain dari itu dibutuhkan juga sektor teknologi yang modern untuk mendukung kecepatan dalam produksi.

 

2. Tingkatkan Kualitas SDM

Untuk menghadapi revolusi 4.0, mau tidak mau harus meningkatkan SDM agar dapat memenuhi standar global. Di era digital seperti saat ini, robot mulai menggantikan peran dan pekerjaan manusia. Namun saudara tidak perlu khawatir, sebab robot tidak akan bekerja pada semua sektor.

Robot belum dapat menggantikan pekerjaan yang berhubungan dengan interaksi dan pengetahuan. Selain itu, robot juga membutuhkan teknisi yang mampu mengatur sistem dan pengaturannya, maka dari itu dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk mampu mengaplikasikan dan mengontrol semua teknologi secara maksimal.

 

3. Penggunaan Internet of Things

Seiring perkembangan zaman, teknologi internet juga mengalami peningkatan dan bahkan hampir setiap industri menggunakan teknologi internet dalam aktivitas sehari harinya, maka dari itu setiap perusahaan mau tidak mau harus mampu beradaptasi akan kondisi tersebut. jika perusahaan tidak mau beradaptasi maka potensi mengalami kegagalan dalam meningkatkan perusahaan akan terjadi.

 

4. Membuat Aturan dan Kebijakan Baru

Setiap perusahaan pastinya memiliki aturan dan kebijakannya masing masing yang hanya saja memiliki proses yang berbeda beda. Penggunaan internet tentu akan menyebabkan perubahan pada alur pekerjaan. perusahaan harus mampu membuat aturan dan kebijakan yang sesuai dengan pengaplikasian teknologi internet.

 

5. Memperluas Networking

Salah satu strategi yang perlu dilakukan untuk menghadapi revolusi industri 4.0 adalah dengan cara memperluas networking yang ada. Memiliki networking yang luas sangat diperlukan untuk membuka peluang-peluang baru. Selain memperluas networking, perusahaan juga harus meningkatkan kualitas dan layanan yang akan diberikan kepada konsumen.

Jika konsumen puas dengan pelayanan dan produk Anda, bukan tidak mungkin, konsumen akan ikut mempromosikan perusahaan Anda kepada orang lain.

Nah itulah beberapa strategi yang harus dipersiapkan oleh setiap perusahaan dalam menghadapi dan beradaptasi dengan revolusi 4.0. apabila saudara ingin membangun perusahaan yang manufaktir, maka ada baiknya jika saudara mencari kawasan industri yang telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan pastinya juga harus berada dekat dengan jalur transportasi.

Tips Leadership untuk Menjadi Pemimpin yang Baik

Tips Leadership untuk Menjadi Pemimpin yang Baik

Dalam dunia lingkungan kerja, pastinya akan ada seorang pemimpin yang dimana bertugas untuk mengarahkan, mengatur dan mengkoordinasikan setiap dari anggota atau bawahannya. Pada awalnya mungkin anggota hanya akan terdiri dari beberapa orang saja, namun seiring dengan perkembangan dan kemajuan dari sebuah perusahaan akan cukup memungkinkan akan meningkatnya dari jumlah anggota, maka dari itulah seorang pemimpin tidak boleh dipilih secara sembarangan. Sebagai seorang pemimpin setidaknya saudara harus mampu menguasai skill leadership sejak awal menjabat sebagai seorang pemimpin agar aspek bisnis dapat berjalan secara efektif dan efisien. 

 

Tips Leadership untuk Menjadi Pemimpin yang Baik

Pemimpin yang baik bukan lahir dari suatu penunjukkan, namun sikap-sikap yang dicerminkannya. Untuk belajar menjadi pemimpin yang baik, Saudara bisa mempelajari tips-tips di bawah ini.

 

1. Sikap proaktif

Seorang pemimpin yang baik perlu memiliki sikap yang proaktif. Hal ini dilakukan dengan mengidentifikasi masalah yang muncul dan mampu menemukan jalan penyelesaiannya. Ketika menghadapi krisis, kemampuan seorang pemimpin yang baik memang sangatlah dibutuhkan. Namun alangkah baiknya jika krisis mampu dihindari dengan sikap yang proaktif. 

 

2. Memiliki visi

Sebuah visi dapat memberikan arah yang akan dituju oleh setiap pebisnis yang dijalankan. Tanpa adanya visi yang jelas tentu strategi yang dijalankan bisa saja tidak mengenai sasaran, sehingga bisnis akan mengalami kesulitan dalam berkembang. Maka dari itu, pikirlah dari sekarang untuk menentukan visi tersebut.

Cara sederhana untuk menetapkan vision statement bisnis baru ialah dengan mempertanyakan cita-cita mulia yang ingin dicapai dalam jangka waktu panjang. Tak hanya sampai di situ, saudara juga perlu menginformasikan visi kepada semua orang yang terlibat agar tidak munculnya sebuah kesalah pahaman.

 

3. Tanggung jawab

Seorang pemimpin dituntut untuk memiliki tanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi yang disebabkan oleh keputusan dan arahan yang mereka berikan. Ketika sebuah perusahaan mengalami peningkatan maka seorang pemimpin harus terus berupaya untuk memperoleh yang lebih baik, dan begitu pula sebaliknya ketika sebuah perusahaan mengalami krisis maka seorang pemimpin harus mencari cela untuk meningkatkan perusahaan bukan malah melepas tangan dan mengundurkan diri untuk menjadi seorang pemimpin.

 

4. Memberi contoh

Baik atau tidaknya seorang pemimpin dinilai dari tindakannya. Maka ketika saudara memegang dan menempati posisi sebagai seorang pemimpin, maka berikanlah contoh yang baik kepada setiap bawahan atau anggota saudara. Seorang pemimpin yang mampu menjadi inspirasi bagi setiap anggotanya merupakan seorang pemimpin yang akan dikagumi oleh setiap bawahannya.

Jika saat ini saudara masih seorang diri dalam menjalani bisnis, tak ada salah untuk mulai mempelajari skill leadership. Saudara bisa mulai menjadi pemimpin untuk diri sendiri. Dengan memiliki sikap proaktif, visioner, dan tanggung jawab maka saudara akan menjadi entrepreneur yang lebih baik. 

 

5. Attitude yang tenang dan positif

Seorang pemimpin akan lebih dihargai jika mereka memiliki attitude yang lebih tenang dan lebih positif. Hal ini disebabkan karena attitude positif yang saudara miliki akan membantu tim saudara lebih tenang juga dalam menghadapi masalah dalam tim tersebut. Jika saudara tidak mampu memberikan rasa tenang dan membuat tim takut pada K saudara, maka artinya Kamu gagal menjadi pemimpin. Pastikan tim saudara segan bukan takut terhadap saudara. Adanya rasa takut dari setiap anggota hanya akan mempersulit terjalinnya komunikasi yang baik, yang padahal komunikasi adalah suatu hal yang sangat penting untuk meningkatkan dan mengembangkan sebuah perusahaan.

Cara Menjadi Pemimpin yang Baik dalam Dunia Kerja

Cara Menjadi Pemimpin yang Baik dalam Dunia Kerja

Menjalankan peran dan tugas sebagai seorang pemimpin memang bukanlah suatu hal yang mudah. Selain saudara harus mampu membawa perusahaan ke arah yang baik, saudara juga dituntut untuk mampu memimpin anggota tim sebagai pemimpin baru, hal ini tentu menjadi sebuah tantangan yang harus dihadapi. Lantas bagaimana menjadi seorang pemimpin yang baik.? Simak terus penjelasan pada artikel ini hingga selesai.

 

Pentingnya Seorang Pemimpin

Kepemimpinan memiliki beberapa fungsi penting dalam menuju keberhasilan dari sebuah organisasi. Salah satunya adalah dengan memberikan misi bagi sebuah perusahaan yang dipimpin. Seorang pemimpin harus mampu memberikan motivasi, inspirasi dan mengkoordinasikan tindakan pribadi untuk kemajuan bersama.

Peran lain dari seorang pemimpin juga harus mampu menyelesaikan konflik dari kelompok dan mampu mewakili pendapat bagi anggota kelompok di saat berinteraksi dengan pemimpin dalam kelompok lainnya.

Dalam sebuah bisnis, kepemimpinan yang baik akan memudahkan perusahaan dalam mencapai tujuan dari pembangunan perusahaan tersebut salah satunya meningkatkan omset dari sebuah perusahaan. Tingkat profesional dari seorang pemimpin dalam mendidik serta mengarahkan anggota merupakan suatu hal yang sangat penting. pasalnya, pemimpin yang cerdas akan melahirkan anggota yang cerdas pula. Maka dari itulah dalam pemilihan seorang pemimpin tidak boleh dilakukan secara sembarangan.

 

Cara menjadi pemimpin yang baik

Ketika saudara ditunjuk sebagai seorang pemimpin tentu saudara harus mempersiapkan berbagai hal mulai dari persiapan fisik dan mental, strategi dan lain sebagainya. Nah, berikut ini adalah beberapa cara menjadi pemimpin yang baik.

 

1. Pahami gaya kepemimpinan

Hal pertama yang perlu dilakukan sebagai seorang pemimpin adalah memahami seperti apa gaya dari kepemimpinan saudara. Apa yang menjadi kelebihan saudara.? Manakah yang harus diperbaiki.? Salah satu cara menilainya adalah dengan mengikuti pelatihan dasar kepemimpinan. Dengan latihan tersebut, saudara nantinya akan menemukan seperti apa karakteristik dari kepemimpinan saudara itu sendiri.

 

2. Jadilah role model untuk bawahan

Pemimpin yang mampu menjadi inspirasi bagi setiap anggota merupakan karakteristik dari seorang pemimpin yang kuat terhadap anggota atau para bawahannya. Setiap pemimpin yang mampu menginspirasi bagi bawahannya pasti akan dikagumi mereka.

 

3. Bangun koneksi yang baik dengan anggota tim

Salah satu cara menjadi seorang pemimpin yang baik adalah menjalin hubungan yang baik dengan anggota tim. Dalam memimpin, dibutuhkan rasa saling percaya, saling mengerti dan saling menghargai antara satu sama lainnya. Memang kedudukan seorang pemimpin berada lebih tinggi dari para anggota atau bawahannya, namun seorang pemimpin yang baik harus mampu menciptakan kesan yang seolah olah memiliki kedudukan yang sama rata dengan anggotanya. Hal tersebut nantinya akan membantu anggota untuk tidak merasa canggung saat berkomunikasi atau berinteraksi.

 

4. Jadilah seorang pembicara yang hebat

Seorang pemimpin yang baik juga harus memiliki cara komunikasi yang kharismatik, percaya diri, dewasa, serta mampu mendatangkan ketenangan bagi setiap anggotanya. Tidak hanya mampu menjadi seorang pembicara yang baik, saudara juga harus mampu untuk fokus dan peduli terhadap setiap pendapat dan hal hal yang disampaikan oleh salah setiap anggota.

 

5. Jangan menjadi pemimpin yang micromanagement

Para pemimpin yang mengatur dengan cara micromanagement akan membuat seseorang yang berbakat menjadi tidak unggul, tidak produktif, dan membuat orang-orang berpengalaman tidak bisa menunjukkan kemampuannya dengan baik. Jadi apabila saudara seorang dengan micromanagement, ada baiknya untuk menghentikannya agar organisasi atau tim saudara dapat berjalan dengan baik.

Cara Berkomunikasi Efektif di Lingkungan Kerja

Cara Berkomunikasi Efektif di Lingkungan Kerja

Berdasarkan sebuah penelitian mengungkapkan bahwa 70 persen dari kesalahan dalam bisnis disebabkan oleh terjalinnya sebuah komunikasi yang buruk. Hasil tersebut menunjukkan betapa pentingnya komunikasi yang efektif di tempat kerja.

Pasalnya, selain dapat meningkatkan hubungan, keterlibatan dan produktivitas, komunikasi yang efektif juga akan dibutuhkan dalam mencapai kesuksesan perusahaan secara berkeseluruhan. Maka dari itu, baik sebagai atasan maupun karyawan harus mampu menjalin dan mendorong perusahaan untuk bergerak maju melalui komunikasi yang efektif.

 

Berbagai cara berkomunikasi yang baik

Dalam menjalin komunikasi yang efektif, setidaknya ada beberapa cara yang dapat saudara terapkan dalam berkomunikasi di lingkungan kerja. Apa saja cara tersebut.? berikut beberapa diantaranya.

 

1. Jangan hanya fokus pada diri sendiri

Dalam menjalin sebuah komunikasi pastinya akan ada yang berbicara dan akan ada yang mendengar. Di lingkungan kerja hal tersebut juga pastinya akan berlaku. Jangan hanya fokus pada pembicaraan diri sendiri saja, cobalah untuk memberikan kesempatan kepada lawan bicara untuk menyampaikan apa yang ingin mereka sampaikan, sebab mungkin saja pendapat dari mereka akan mempengaruhi kesuksesan perusahaan tersebut nantinya.

 

2. Bersikap mendukung

Menunjukan sebuah dukungan juga merupakan salah satu cara berkomunikasi yang baik. Meskipun saudara merasa tidak setuju dengan pendapat dari lawan bicara, bukan berarti saudara harus membalas pembicaraan dengan sifat yang agresif. Berikan kritik membangun dan pendapat yang dapat membantu. 

 

3. Berkomunikasi dengan jelas

Saudara harus bisa selalu berbicara dengan jelas dan terarah agar rekan kerja atau anggota tim bisa memahami apa yang saudara butuhkan. Sebab, ketika saudara mengacau dan tidak yakin dengan apa yang saudara katakan, orang lain cenderung tidak akan mendengarkan saudara.

Bila hal ini masih sulit untuk saudara lakukan, cobalah untuk menulis poin-poin yang hendak saudara katakan terlebih dahulu sebelum saudara menyampaikan sesuatu yang penting atau saat harus berkomunikasi dengan kelompok yang besar. 

 

4. Bersikap jujur dan terbuka 

Cara berkomunikasi yang baik dan benar selanjutnya adalah dengan bersikap jujur dan terbuka apa adanya, agar lawan bicara saudara tidak salah paham terkait apa yang saudara sampaikan dalam sebuah komunikasi. Bahkan ketika saudara merasa keberatan dengan topik pembicaraan, maka ungkapkan bahwa saudara tidak ingin membahas atau membicarakannya. Orang yang bersikap jujur akan terlihat lebih tulus dan mudah diterima oleh orang lain.

 

5. Jadilah pendengar yang terlibat 

Ketika berkomunikasi dengan orang lain, terkadang terlalu fokus dengan apa yang hendak kita katakan. Padahal dalam menjalin komunikasi yang efektif, tidak hanya sekedar berbicara yang baik saja, namun bagaimana juga kita dapat menjadi pendengar yang terlibat.

Menjadi pendengar yang terlibat berarti saudara tidak hanya memahami kata-kata dan emosi yang coba disampaikan pembicara, namun juga membantu lawan bicara saudara tersebut merasa didengar dan dipahami. 

 

6. Pilih medium komunikasi yang tepat 

Dalam lingkungan kerja, komunikasi kerap dilakukan dalam berbagai medium, seperti tatap muka, panggilan telepon, konferensi video, pesan teks hingga email. Agar setiap komunikasi di berbagai medium tetap efektif, cobalah pikirkan apakah medium yang akan saudara gunakan sudah tepat dan dapat mendukung pesan tersampaikan dengan efektif. 

Pertimbangkan beberapa hal seperti  tingkat urgensi topik, ukuran masalah atau pertanyaan yang ingin diajukan, berapa banyak orang yang terlibat dan seberapa formal topik tersebut untuk memutuskan medium komunikasi mana yang terbaik. 

Tips saat Baru Masuk Lingkungan Kerja

Tips saat Baru Masuk Lingkungan Kerja

Sebagai karyawan, pindah kerja adalah suatu hal yang tidak dapat dihindari. meninggalkan perusahaan yang lama untuk meniti karir pada perusahaan baru merupakan suatu hal yang umum menyebabkan hal tersebut. namun apapun alasannya, saudara perlu mempersiapkan diri untuk segala sesuatu dengan baik.

Suasana tempat kerja yang baru tentu tidak akan sama dengan tempat kerja yang lama, maka dari itu, saudara perlu untuk memahami hal ini sejak awal. Namun meski begitu saudara tetap harus membuat diri nyaman, agar tempat kerja yang baru dapat membuat saudara merasa betah.

Beradaptasi dengan lingkungan kerja baru merupakan poin penting yang tidak boleh untuk diabaikan. Semakin cepat saudara dapat beradaptasi maka akan semakin mudah juga untuk saudara dapat merasakan kenyamanan dalam menjalankan rutinitas di lingkungan kerja.

 

Tips Beradaptasi Dengan Lingkungan Kerja Baru

Agar proses beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, berikut kami punya beberapa tips untuk saudara. Seperti apa tipsnya.? Simak penjelasan berikut ini.

 

1. Cermati budaya kerja di tempat yang baru

Setiap lingkungan kerja pasti memiliki budaya kerja sendiri, begitu juga dengan tempat kerja saudara yang baru. saudara mungkin saja akan menjumpai cukup banyak perbedaan antara lingkungan kerja yang baru dengan lingkungan kerja yang lama. Cara pertama yang dapat saudara lakukan untuk memudahkan proses beradaptasi dengan lingkungan yang baru adalah dengan mencari budaya kerja yang berlaku di tempat yang baru.

Tidak perlu merasa panik ketika pertama kali saudara menginjakkan kaki di lingkungan kerja yang baru. tetaplah untuk percaya diri dan bersikap tenang akan akan membuat saudara lebih mudah dalam melakukan adaptasi dengan lingkungan tersebut.

 

2. Bersikap ramah dan berkenalanlah dengan profesional

Ketika pertama kali saudara memasuki lingkungan kerja yang baru, pastikan bahwa saudara bersikap ramah dan lakukan perkenalan dengan profesional. Sapalah setiap rekan kerja saudara dengan sapaan yang halus, sebab biasanya terjalinnya hubungan yang baik tergantung dari kesan pertama yang didapatkan. Jika saudara mampu memberikan kesan yang baik saat pertama kali bertemu tentu rekan kerja saudara akan merespon dengan hal yang baik pula.

 

3. Tinggalkan semua kebiasaan buruk di tempat lama

Pindah ke tempat kerja yang baru merupakan kesempatan yang sangat baik untuk saudara memperbaiki diri. Manfaatkanlah kesempatan tersebut agar saudara dapat menjadi pekerja yang lebih profesional dari sebelumnya. 

Jangan membawa berbagai macam kebiasaan yang buruk ketika masih bekerja di kantor yang lama, misalnya seperti menunda pekerjaan. datang terlambat dan lain sebagainya. buatlah kebiasaan yang positif demi memudahkan langkah untuk mencapai apa yang menjadi tujuan bekerja.

 

4. Bergaul dan jangan menutup diri

Tempat kerja yang baru juga akan memberikan saudara kesempatan menemukan banyak teman yang baru. Namun saudara harus beradaptasi dan mau membuka diri terlebih dahulu. Mulailah bergabung dengan rekan kerja saudara, agar saudara bisa mengenal mereka lebih dekat. 

 

5. Bekerjalah dengan profesional dan hindari masalah

Jangan membuat masalah di tempat kerja yang baru, sebab ini akan membuat saudara sulit untuk diterima di sana. Meski resiko seperti ini akan selalu ada, saudara bisa menghindarinya sejak awal. Lakukan semua tugas dengan profesional, agar semuanya bisa selesai dengan baik. 

7 Tips Berkenalan dan Bergaul

7 Tips Berkenalan dan Bergaul

Ketika sebuah keadaan menuntut saudara untuk pindah rumah karena suatu hal seperti tuntutan pekerjaan, merantau, pendidikan dan lainnya, maka saudara juga dituntut untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitar seperti tetangga dan orang lain di sekitarnya.

 

Tips Berkenalan dan Bergaul dengan Tetangga Saat Pindah Rumah Baru 

Agar proses perkenalan dengan tetangga dan lingkungan sekitar menjadi mudah, berikut kami punya tips untuk saudara. Seperti apa tipsnya.? Simak sebagai berikut

 

1. Meminta Bantuan Pengurus RT

Seluruh lingkungan di indonesia pastinya mengenal sistem RT (Rukun Tetangga) dan RW (Rukun Warga). Jika saudara ingin mudah melakukan perkenalan dan pendekatan dengan orang orang yang berada di lingkungan tempat tinggal baru, saudara bisa meminta bantuan kepada ketua RT atau RW.

 

2. Berinisiatif untuk Berkenalan dengan Tetangga 

Saudara juga bisa berinisiatif untuk berkenalan dengan tetangga yang berada di samping kanan kiri dan depan rumah. Lakukan perkenalan ketika saudara pindah rumah dan berjumpa dengan mereka. pada beberapa daerah memiliki tradisi membagi makanan atau masakan ketika baru berpindah rumah sebagai bentuk perkenalan. Mungkin hal tersebut dapat saudara lakukan untuk mempermudah pendekatan dengan orang yang ada di sekitar.

 

3. Mengadakan Acara Syukuran 

Tidak ada salahnya untuk mengadakan syukuran ketika menempatkan rumah baru. ajaklah tetangga yang berada dalam satu kompleks, atau juga bisa mengundang warga lain yang masih satu RW dengan saudara. 

 

4. Selalu Menyapa Tetangga

Menyapa dan ramah setiap kali bertemu dengan tetangga juga bisa menjadi salah satu cara yang akan memudahkan saudara untuk melakukan pendekatan dengan warga kompleks. Tidak hanya ketika bertemu di area rumah saja, sapalah para tetangga atau warga kompleks ketika berjumpa di luar kompleks misalnya di pasar, mall, jalan dan lain sebagainya. semakin sering sapa menyapa mereka tentu akan membuat mereka semakin merasa dekat dengan saudara dan hal tersebut juga akan membantu saudara tidak merasa canggung dengan orang sekitar.

 

5. Aktif dalam Kegiatan RT

Ada Lingkungan yang terkadang memiliki kegiatan aktif, dan ada juga yang tidak. Jika dilingkungan tempat tinggal baru saudara memiliki suatu kegiatan aktif misalnya seperti pengajian, gotong royong dan lainnya, maka cobalah untuk ikut dalam kegiatan tersebut, sebab melalui kegiatan tersebut akan memudahkan saudara untuk melakukan pendekatan dengan warga sekitar.

 

6. Aktif dalam Kegiatan Komunitas 

Apabila saudara bertempat tinggal di kompleks perumahan, biasanya akan ada komunitas tertentu misalnya seperti komunitas bulu tangkis, futsal, sepeda, tenis, dan lainnya, cobalah cari komunitas yang sesuai dengan hobby saudara dan bergabunglah dengan mereka.

 

7. Nongkrong Bareng Tetangga

Biasanya kaum bapak bapak kerap kali nongkrong di area kompleks yang hanya sekedar main catur, minum kopi dan lain lain. Luangkan sedikit waktu saudara untuk bergabung bersama mereka agar kedekatan saudara akan menjadi lebih mudah.

Nah itulah beberapa cara yang dapat saudara lakukan untuk melakukan perkenalan dan pergaulan yang mudah dengan lingkungan tempat tinggal yang baru.